LiputanTeknologi

Cara Mengatasi Baterai Xiaomi Yang Cepat Habis dan Boros

Cara Mengatasi Batteray Android cepat habis

LIPUTANTEKNOLOGI.COM – Cara Mengatasi Baterai Xiomi Yang Cepat Habis dan Boros – Anda tentu pernah mengalami baterai HP cepat habis, khususnya bagi pengguna smartphone xiaomi. Memang kelemahan dari smartphone xiaomi adalah batarai boros, apalagi bila digunakan untuk bermain game tentunya baterai xiaomi cepet habis. Namun anda tidak perlu kawatir karena liputanteknologi akan memberikan tutorial cara mengatasi baterai xiaomi yang cepet habis.

Perpindahan antar satu aplikasi dengan aplikasi lainnya merupakan salah satu penyebab baterai xiaomi boros dan kita harus melakukan charge baterai hingga 2 x sehari atau bahkan bisa lebih. Perlu Anda ketahui bahwa para pengguna smartphone hampir mengalami masalah baterai boros pada smartphone secara merata, banyak yang sudah melakukan perubahan pengaturan namun masih saja baterai xiomi boros.

Maka dari itu untuk menghemat baterai smartphone dan untuk mengatisipasi baterai xiaomi silahkan anda perhatikan tutorial cara membuat baterai xiomi agar tidak boros dan awet.

Cara Mengatasi Baterai Xiaomi yang Boros (Cepat Habis)

1. Gunakan ROM Resmi Xiaomi

Sudah bukan menjadi rahasia umum lagi bila smartphone Xiaomi yang dijual di Indonesia ini kebanyakan dibawa oleh distributor yang tak resmi alias ilegal, sehingga ROM yang terpasang di dalam smartphone tersebut hampir semuanya merupakan ROM distributor abal-abal. Hanya ada beberapa penjual (seller) yang menginstallkan ROM resmi tersebut.

ROM distributor abal-abal ini telah disinyalir menjadi salah satu biang kerok dari borosnya konsumsi baterai di smartphone Xiaomi yang anda miliki. Hal ini dikarenakan, ROM Xiaomi distributor memiliki banyak potensi bug, dan juga ditambah dengan adware berseliweran di mana-mana.

Cara yang paling efektif untuk mengatasi hal ini ialah dengan anda pindah ke ROM resmi. Selain meminimalisir adanya bug, juga dapat memperoleh update berkala dari Xiaomi. sehingga dengan begitu baterai xiomi anda akan awet dan tahan lama.

2. Mengaktifkan Mode Auto Close App

Salah satu dari kelebihan ROM MIUI ini adalah tersedianya fitur command center, yang dimana di dalamnya terdapat berbagai macam kemampuan baik itu mampu digunakan untuk memindai virus, mengatur koneksi internet, mengatur baterai HP atu profil baterai, memblokir pesan dan panggilan yang keluar dan masuk, izin aplikasi, hingga memindai file-file sampah.

Fitur yang akan kita gunakan dan mengoptimalkan ialah profil baterai, dengan cara :

Dengan anda menggunakan atau mengaktifkan fitur menarik yang satu ini, maka smartphone Xiaomi akan secara otomatis melakukan pembersihan RAM atau memori setelah layar ponsel mati selama 1 menit.

Jadi, Anda kunci terlebih dahulu aplikasi yang tidak ingin ditutup secara otomatis, dengan cara menekan tombol recent app, kemudian swipe ke bawah aplikasi yang ingin dikunci, hingga akan muncul ikon gembok yang nanti muncul di pojok kanan atas aplikasi.

3. Memanfaatkan Fitur Tombol Back Untuk Kill Application

Mengatur tombol back menjadi tombol close aplikasi memang kedengarannya terdengar sangat sepele. Namun, anda perlu tahu bahwa tombol tombol ini cukup efektif dalam menghemat konsumsi baterai Xiaomi.

Berikut ini trik atau cara mengaktifkannya, ikuti :

Fitur ini berguna seperti anda selesai bermain game HD atau aplikasi yang hanya dipergunakan sesekali saja, contohnya foto editor atau lain sebagainya, dapat dengan langsung menekan dan tahan tombol back.

Baca Juga : Tips Cara Merawat Smartphone Agar Tidak Cepat Rusak

Maka, dengan Anda menekan dan menahan tombol back tersebut, maka secara otomatis, aplikasi tersebut akan ditutup, dan tentunya akan menghemat RAM dan juga tentunya menghemat konsumsi baterai.

4. Membeli Baterai Cadangan

Pada cara ini, Liputanteknologi  mengingatkan kepada anda yang memiliki smartphone Xiaomi dengan baterai bersifat removable (bisa diganti). Dengan membeli baterai cadangan juga akan menjadi salah satu pilihan andalan.

Dengan membeli baterai cadangan, maka anda dapat melakukan antisipasi secara lebih cepat apabila terjadi hal yang tak diinginkan. Namun, bagi anda yang baterainya bersifat non-removable, harap bersabar.

5. Mengaktifkan Mode Ekstrim Power Saving

Mode ini tak terlihat pada smartphone Xiaomi anda dan baru akan muncul disaat anda mengotak-atiknya, tidak sulit untuk memunculkan mode yang satu ini.

Cara mengaktifkan mode ekstrim ini, simak :

Karena ini memang mode ultimate, kemungkinan besar beberapa aplikasi yang berjalan di belakang layar seperti Line, WhatsApp, dan lain sebagainya akan berhenti dalam memberikan notifikasi terbaru, sehingga untuk melihat notifikasinya, anda diharuskan untuk membuka smartphone secara manual dengan begitu maka dapat menghebat baterai xiaomi anda.

6. Menonaktifkan Notifikasi

Mematikan atau menonaktifkan notifikasi menjadi cara yang cukup ampuh untuk menghemat daya baterai Xiaomi. Aplikasi yang jarang digunakan, sebaiknya anda matikan saja notifikasinya atau lebih baik uninstall karena aplikasi ini akan selalu bekerja di balik layar walau kamu tidak mengakses aplikasinya dan mengakibatkan baterai xiaomi boros.

Cara untuk mematikan atau disable notifikasi :

7. Mematikan Fitur GPS

Global Positioning System (GPS) yang tak terpakai seharusnya anda mematikannya karena apabila fitur GPS ini selalu menyala atau dalam konsisi on, maka Xiaomi anda akan selalu bekerja dalam mengakses atau mencari titik lokasi di mana Anda berada.

Nah, hal inilah yang membuat baterai Xiaomi cepat boros dan perlu untuk disetel agar pengaturan GPS tersebut dalam keadaan mati / off saat tak terpakai. Karena apabila GPS dalam kondisi mati tentu akan dapat menghebat baterai smartphone xiaomi anda.

8. Mengaktifkan Fitur Battery Saver

Di MIUI 8 sudah mempunyai fitur yang baru yang di mana terdapat fitur guna menunjang penghematan penggunaan baterai Xiaomi.

Untuk mengaktifkannya, ikuti langkah berikut :

9. Mengatur Kecerahan Layar

Pasti para pengguna smartphone sudah mengetahui cara mengatur kecerahan layar pada smartphone. Karena pada hakikatnya, layar yang cerah dapat menghabiskan daya baterai jauh lebih cepat.

Maka dari itu, untuk melakukan antisipasi terhadap penggunaan daya baterai, alangkah baiknya bila anda mengatur kecerahan layar ke low. Kecerahan layar yang low ini dapat membantu menghemat daya baterai. Sesuaikan sendiri kecerahan layar tersebut dengan keinginan agar tidak merusak mata. Jangan terlalu cerah dan jangan terlalu gelap ya sob.

10. Menonaktifkan Getaran (Vibrate)

Pengaturan bawaan dari Xiaomi itu sendiri mempunyai pengaturan yang di mana saat smartphone Xiaomi anda disentuh akan bergetar.

Sebenarnya, dengan adanya getaran tersebut tentunya sangat berpengaruh dalam konsumsi baterai Xiaomi. Cobalah untuk menonaktifkan fitur getar Xiaomi ini sehingga smartphone anda jauh lebih awet dalam penggunaan daya.

11. Matikan Data Seluler dan WiFi

Apabila Anda memang sedang tidak menggunakan internet untuk browsing, maka, alangkah baiknya untuk mematikan data seluler dan WiFi HP.

Jika data seluler secara terus-menerus diaktifkan, maka akan membuat smartphone cepat panas dan secara langsung menguras daya tahan baterai. Sama halnya dengan WiFi yang menyala, maka perangkat akan selalu mencari WiFi terdekat untuk disambungkan.

Maksudnya, saat smartphone dalam keadaan layar mati, namun WiFi akan tetap terus bekerja untuk mencari jaringan internet terdekat di sekitar.

12. Mematikan Fitur Sinkronisasi

Fitur lain yang dapat menguras baterai Xiaomi dan mengakibatkan baterai boros ialah dengan adanya fitur sinkronisasi.

Secara default, di dalam Xiaomi memiliki settingan atau pengaturan otomatis di dalam melakukan sinkronisasi email atau bisa melakukan sinkronisasi terhadap berbagai macam aplikasi chatting.

Karena fitur tersebut disaat bekerja akan dapat menguras daya baterai xiaomi, alangkah baiknya cari waktu yang tepat untuk melakukan sinkronisasi.

13. Mematikan Auto Update

Aplikasi yang sering melakukan otomatis update adalah Google Play dan beberapa aplikasi media sosial lain yang tentunya membutuhkan pembaharuan.

Apabila anda ingin lebih menghemat daya tahan baterai Xiaomi, anda dapat melakukannya dengan cara menonaktifkan auto update ini sehingga konsumsi baterai Xiaomi dapat bertahan dengan lama.

14. Memperpendek Waktu Timeout Smartphone

Layar smartphpone yang hidup tentunya membutuhkan daya, maka sebaiknya bagi anda untuk memperhatikan berapa lama waktu untuk layar smartphone mati saat sedang tidak digunakan.

Cara untuk mengatur timeout :

Pilih waktu yang pendek agar saat smartphone tidak digunakan, dapat langsung mati layarnya dan dapat memperlama daya tahan baterai nantinya.

15. Menggunakan Wallpaper Statis

Banyak pengguna smartphone android atau pengguna xiaomi menggunakan wallpaper bergerak, padahal wallpaper ini hanya akan membuat konsumsi baterai menjadi cepat habis dan boros.

Liputanteknologi menyarankan pada anda untuk menggunakan wallpaper yang sederhana dan statis untuk menghemat baterai dan juga dapat memperlancar kinerja atau performa smartphone itu sendiri.

16. Menyalakan Airplane Mode

Apabila perangkat lama tidak digunakan, alangkah baiknya bila anda menyalakan fitur airplane mode. Fitur ini berguna untuk mematikan seluruh jaringan smartphone.

Bila anda menyalakan airplane mode maka secara otomatis dapat mengehamat baterai xiaomi anda, jadi kalau bisa bila hp tidak digunakan silahkan mematikan fitur tersebut atau mematikan HP.

17. Kurangi Penggunaan Widget

Memang ada beberapa widget penting yang wajib kita pasang pada home screen, misalnya widget jam dan tanggal untuk mengingatkan jam berapa sekarang, selain itu, ada juga widget lain yang tak terlalu penting kebergunaannya.

Kurangilah penggunaan widget yang memang tak penting tersebut. Dengan melakukan cara ini, tentu baterai dan RAM jauh lebih hemat. dan tidak hanya itu saja, dengan mengurangi widget juga dapat membuat smartphone tidak lemot.

18. Bermain Game dan Menonton Video Secukupnya

Jangan terlalu lama bermain game dan menonton video dengan menggunakan HP smartphone xiaomi. Karena memang pada nyatanya, kedua aktivitas ini menjadi bagian yang paling sering membuat baterai Xiaomi menjadi cepat panas dan boros.

Terlebih lagi, casing dari produk Xiaomi itu memiliki casing yang berbahan dari metal, sehingga panas yang ditimbulkan akan jauh lebih terasa dibandingkan dengan yg berbahan plastik.

Baca Juga: Cara Mengatasi Smartphone Panas Saat Main Game

Bermain game dan menonton video memang sangat seru dan tentu sangat mengasyikkan, namun Anda sebagai pengguna smartphone juga harus bijak tahu batas waktu dan aturannya demi kenyamanan dan kelancaran penggunaan smartphone.

Jangan sampai kecanduan game yang sedang trend, akan membuat anda menjadi terus-terusan bermain game tanpa henti. karena dengan anda sering bermain game akan membuat daya baterai xiaomi melemah dan cepat rusak. Jadi untuk mengemat baterai xiaomi maka bermainlah game dengan wajar saja.

19. Kondisi Sinyal yang Tidak Stabil

Penyebab HP Xiaomi cepat panas dan boros baterai adalah karena sinyal smartphone tidak stabil. Contohnya apabila sinyal lemah, maka perangkat akan berusaha secara ekstra untuk mendapatkan sinyal dan inilah yang akan membuat baterai bekerja lebih giat.

Baca Juga: Cara Mudah Mengatasi Sinyal Android Sering Hilang

Ini juga akan penyebab ponsel menjadi cepat panas. Solusinya saat berada di dalam ruangan, maka cobalah untuk keluar terlebih dahulu untuk memperoleh sinyal yang bagus. Apabila masih tak stabil, coba untuk me-restart kembali smartphone Anda.

20. Install Aplikasi Seperlunya Saja

Pada umumnta bagu pengguna yang baru membeli smartphone akan melakukan install aplikasi secara banyak sekaligus. Padahal kenyatanya, yang digunakan, hanya beberapa saja dan sisanya tak digunakan lagi ke depannya.

Beberapa aplikasi yang kadang menguras habis baterai misalnya aplikasi media sosial yang memakan RAM hingga ratusan MB atau mungkin aplikasi game yang sering membuat ribet dan boros baterai. Maka, alangkah baiknya jika anda menginstall aplikasi yang penting saja.

Kesimpulan : Untuk mengatasi baterai Xiaomi yang boros atau cepat habis yaitu dengan anda melakukan penghematan, dan mengunakan smartphone Xiaomi seperlunya saja. dan juga jangan kebanyakan install aplikasi yang tidak ada manfaatnya.

Exit mobile version